Istilah Yesus Kristus atau Jesus Christ yang
sekarang dijumpai didalam Bible bukanlah nama aslinya.., karena nama itu adalah
hasil terjemahan kedalam bahasa Yunani (Gerika) dari bahasa aslinya yang
diterapkan oleh para penerjemah kitab Bible agar lebih mudah diterima dan
diucapkan oleh masyarakat yang berbahasa Yunani pada abad pertama dan kedua..,
disamping itu, masyarakat Gerika pada saat itu gemar sekali pada mitologi,
kepercayaan, penyembahan berhala kepada dewa ‘Zeus’ dan juga ‘Dionysius’ atau
sejenisnya.., sehingga nama tersebut diterjemahkan dalam bentuk yang sudah
dikenal dan mudah bagi lidah masyarakat mereka, yaitu ‘Iesous,’ kemudian dari
bentuk inilah diperoleh sebutan ‘Jesus’ dalam bahasa Inggris atau ‘Yesus’ dalam
bahasa Indonesia..
Ingat cerita mengenai Barnabas dan Paulus di
Likaonia..?!?
Ketika orang banyak melihat apa yang telah
diperbuat Paulus, mereka itu berseru dalam bahasa Likaonia: “Dewa-dewa telah
turun ke tengah-tengah kita dalam rupa manusia.” Barnabas mereka sebut Zeus dan
Paulus mereka sebut Hermes, karena ia yang berbicara. – Kisah Para Rasul pasal
14 ayat 11 dan 12..